BANGKO-INDEPENDENT.COM, MERANGIN - Dari 27 Puskesmas di Kabupaten Merangin, sebanyak 17 Puskesmas sudah terakreditasi selama dua tahun, pada 2018 dan 2019. Dari 17 Puskesmas tersebut, yang terakreditasi Utama hanya dua Puskesmas.
Hal tersebut tersirat pada upacara puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) di halaman depan Kantor Bupati Merangin, Senin (2/12). Tampil sebagai Inspektur Upacara Wabup Merangin H Mashuri.
Ditegaskan Wabup, kedua Puskesmas yang terakreditasi Utama pada 2019 itu, Puskesmas Bangko dan Puskesmas Kota Raya di Kecamatan Tabir Ilir. Sedangkan 15 Puskesmas lainnya, yang terakreditasi madya sebanyak 12 Puskesmas.
“Sebanyak 12 Puskesmas terakreditasi Madya itu, pada 2018 terakreditasi Madya sebanyak enam Puskesmas, Kederasan Panjang, Sikancing, Muara Siau, Sungai Manau, Pasar Baru, Sungai Jering dan Sungai Bulian,” terang Wabup.
Enam Puskesmas lainya lanjut Wabup, terkreditas Madya pada 2019, Puskesamas Rantau Suli, Muara Kibul, Rantau Limau Manis, Aur Berduri, Tambang Emas dan Puskesmas Pematang Kandis. Sementara itu tiga Puskesmas lainnya terakreditasi dasar pada 2018. Ketiga Puskesmas itu, Puskesmas Muara Jernih, Puskesmas Simpang Parit dan Puskesmas Muara Siau. Pada kesempatan itu wabup bersama Plt Sekda H Hendri Maidalef dan Kadis Kesehatan Merangin Abdai, menyerahkan Piagam Sertifikat Akreditasi kepada masing-masing Kepala Puskesmas. Pada pengarahannya Wabup membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto. Dalam pidatonya Menteri menekankan pentingnya membangun kesehatan untuk generasi sehat Indonesia unggul. (hms)
